Skip to main content

Senandung Galau

Terkadang, sepasang kekasih yang sedang menjalani masa LDR, akan saling memandangi hujan dari jendela kamar masing-masing. Salah satu atau keduanya bimbang. Apakah harus setia, atau membohongi "dia".

Ada kalanya seseorang mengirim sebuah pesan singkat kepada pasangannya, namun tak terbalas. Disaat itu pula lah orang tersebut hanya bisa meratapi langit malam sambil bergumam lirih, "Tuhan, jangan hilangkan namaku dari pikirannya."

Mungkin ada momen dimana saat salah satu dari sepasang kekasih sedang memegang handphone dan tidak mau menunjukkan apa yang dikerjakannya di handphone tersebut. Mungkin, itulah momen terburuk dalam sebuah hubungan.

Terkadang, proses move on akan sulit terlaksana ketika tiba-tiba mantan mengirim sebuah pesan singkat yang sangat sederhana: "aku kangen sama kamu. Aku gak bisa ngelupain kamu. Maafin aku. :'("

Mungkin, disaat pasangan mulai selalu melupakan tanggal penting, ia sedang berusaha mencari tanggal yang pas dan waktu yang pas... untuk berpisah.

Terkadang, ada nuansa dimana saat status pacaran berasa masih seperti jomblo.
 
Ada masa dimana sebuah kegelisahan timbul karena menghilangnya sebuah kebiasaan dari pasangan yang ngangenin yang biasa disebut "perhatian".

Ada masa dimana seseorang harus rela melihat orang yang dicintainya bahagia dalam genggaman orang lain.

Terkadang, seribu satu cara tidak cukup untuk meyakinkan dirinya untuk mencintai kita. Disaat itulah kita hanya bisa berharap. Ya, berharap semoga dia sadar bahwa saat ini, dia sedang menjalani cinta yang salah dengan orang yang salah.

Oke, selamat menikmati masa galau anda. Enggak ada yang salah dari kata galau, hanya saja terkadang kita enggak bisa menutupi rasa sakit hati itu.

Comments

  1. Replies
    1. Iya, tapi enggak sedalam cintaku padanya. Roberto, apakah kau disana? alach..

      Delete
  2. kalau mikirin pacar artinya itu dari setan loh :D

    pikirkan saja hal lain yang sehat, yg seperti itu lebih baik

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya ini sih cuman ngegodain yang lagi galau aja, muahahahaha...

      Delete
  3. jieee yang pengalaman galau :P

    eniwei ini tulisan bagus loh hehe

    ReplyDelete
  4. hikss hiksss... *tisu mana tisu*
    nick post mass febyy

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nih tisunya, gak pa2 kan tisu WC? nih *ngasihTisu*

      Delete
  5. aduoooh, banyak yang pernah aku alami, yah...memang udah the nature nya kayak gitu lah ya...baca punyamu jadi galau -.-

    ReplyDelete
    Replies
    1. Akhirnya, ada satu orang yang galau setelah membaca ini.. :D

      Delete
  6. lagi ngehindar dari kata galau, bang :o

    galau itu bikin capek.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya semoga itu gak ngebuat kita jadi suka sama sesama jenis #lho

      Delete
  7. gue lgi galau bang,pacar ane kuliah d china T.T komen back y

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya, semoga dia dapet yang lebih baik disana,, hahaha

      Delete
  8. Replies
    1. Karena galau akan menghasilkan sebuah tangisan kebahagiaan. :D

      Delete
  9. ngeness banget yang bagian udah pacaran tapi mashi berasa jomblo, pasti gak diperhatiin pacarnya..

    ReplyDelete
  10. bisa ganti gantian pake tissue nya gag..?!?! :p

    ReplyDelete
  11. percuma dunk tahun berganti kalau Galau masih tersisa .... ^_^

    ReplyDelete
  12. jaman sekarang kalau LDRan ga sepilu itu bro..
    udah tersedia berbagai alat, media komunikasi sekarang, walau aku LDRan tapi hubungan kita lancar koq bro, jauh di mata dekat di hati..

    kalau bisa jangan galau lagi bro, karena galau itu bisa membuat kita menderita dan berujung kepada kematian..(serem yak)hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya, bener banget, tapi terkadang teknologi enggak cukup untuk buat kita tetap setia. Karena ada sesuatu yg lebih edan dari teknologi yang dibutuhkan seseorang, yaitu kebersamaan. Yang gak ditemui kalo LDR. :D

      Delete
  13. kapan semua ini akan berakhiiii...rr

    sfx:sura petir

    ReplyDelete
  14. ya itulah susahnya LDR....
    Long Damn Relationship....

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Mengenang Kera Sakti (Journey To The West)

Seekor kera, terpuruk terpenjara dalam gua.. Di gunung tinggi sunyi tempat hukuman para dewa.. Bertindak sesuka hati loncat kesana-kesini.. Hiraukan semua masalah dimuka bumi ini.. Gak, gue bukan lagi buat puisi. Sobat masih inget gak itu penggalan dari lirik lagu apa? Yup, itu adalah lirik dari film yang dulu setiap sore gue tunggu kehadirannya di indosiar. Setelah era ksatria baja hitam RX, banyak banget film anak-anak bermunculan kayak ninja jiraiya dan kawan-kawan. Tapi setelah itu, setelah gue beranjak SMP, gak ada lagi film yang bener-bener membuat booming dunia anak-anak. Memang masih ada beberapa film sih, tapi tema film anak-anak yang gitu-gitu aja membuat kami, rombongan anak-anak SMP dan sederajat, berasa mengalami kebosanan tontonan dan mengakibatkan kami lebih memilih baca komik. Sampai tiba pada saat film kera sakti (Journey to the west) muncul ke dunia pertipian Indonesia. Inilah saat-saat gairah menonton tipi kembali muncul.  Foto 1. Inilah dia keluarga kecil ...

Balada Perut Mules

Warning: Postingan ini akan merusak selera makan anda. Yang lagi makan sebaiknya di stop dulu. Terimakasih. Akhir-akhir ini gue dilanda lagau (baca: galau). Bukan karena cinta, bukan juga karena gue tidak kunjung mendapatkan gelar S1, tapi gue galau karena kondisi perut gue yang gak enak banget. Gue gak tau kenapa ini terjadi. Gue ngerasa ada angin yang muter-muter di perut gue dan gue merasa ada "sesuatu" yang minta dikeluarin dari bokong gue. Sesuatu itu adalah.... ah, di skip aja, kalau gue kasih tau bentuknya gimana, wananya apa, lembek apa keras, ntar para pembaca jadi pada muntah di depan monitor. Melihat ketidakberesan itu, besoknya gue langsung konsultasi sama nyokap. Disaat-saat seperti ini nyokap memang tempat yang pas buat mengadu. "Mah, perut Feby kok mules gini ya, gak enak banget." "Owh, sama dek, mamah sama papah juga gitu, lagi musim." "Lho, memang ada ya musim perut mules gini, Mah?" "Ya ada lah. Mungk...

Mau Promo Buku Pertama Ah....

Di postingan kali ini gue mau share buku pertama gue bersama Riyan Hasanin . Bukunya secara garis besar bercerita tentang cinta dan persahabatan mahasiswa yang ngekos atau secara genre bukunya adalah komedi romance (emang ada genre kayak itu!). Gue sama Riyan mengerjakan naskah buku ini udah dari tahun kemarin, tapi karena kendala ruang dan waktu (sekarang juga masih sebenarnya), jadinya kita pending dan baru bisa di realisasikan sekarang. Cover bukunya kira-kira seperti ini:   Ya, buku kita diterbitkan melalui penerbit self publishing, LeutikaPrio. Semoga kedepannya kita bisa ke penerbit konvensional. Bukunya total ada 203 halaman yang terdiri dari 10 Bab. Yang berminat beli bisa lihat infonya dan pesan di web LeutikaPrio langsung DISINI atau lewat sms ke LeutikaPrio: 0821 38 388 988, sms aja judul sama nama penulisnya. Selain itu, pemesanan bisa juga lewat twitter @radiokonyol . Kalau mau pesan lewat gue juga bisa. Kontak aja twitter gue, FB gue, YM (foktarista), v...