Skip to main content

Semua Tentang Ide

Ide. Satu kata yang kayaknya susaaaaaaahh banget di cari. Jujur, mencari ide itu layaknya mencari satu butir eek kambing di dalam jerami. Susah-susah gampang. Terkadang, ide tuh melintas sekencang kilat dan menghilang dengan kecepatan cahaya,,, Caelah bahasa gue. Iya, banyak yang bingung gimana sih nyari ide? Nah, di postingan ini, gue akan menjabarkan beberapa pengalaman gue sendiri dalam mencari sebuah ide. Gue tahu sih gue belum ngerasa berkompeten untuk nulis tips ini karena gue pun masih harus banyak belajar. Tapi, setidaknya gue mencoba sedikit membantu teman-teman yang "benar-benar baru" berkecimpung di dunia tulis menulis.

1. Suasana Hening
Salah satu cara standar dalam mencari ide. Biasanya, suasana hening itu akan membantu kita dalam berpikir dengan tenang. Nah, biasanya suasana hening ini akan di dapat ketika lagi pup / boker / BAB / Eek. Iya, gue pun kadang dapat ide dari situasi seperti itu dan sampai sekarang gue nggak ngerti kenapa cara ini ampuh. Tapi, harus di WC rumah sendiri sih, soalnya kalau di WC Umum rada gimanaaa gitu.

2. Coba Untuk Tidak Mainstream
Mainstream di sini bukan gaya kita dalam menulis. Mainstream yang gue maksud adalah mencoba mengubah pola kita dalam mencari ide. Misal, kita biasanya mencari ide di keheningan malam secara terus menerus. Tanpa kita sadari, lama kelamaan kita bakal boring sendiri. Akibatnya, nggak ada satu pun ide yang masuk atau malah ide yang sama terus yang bakal terlintas. Coba cari cara lain. Sambil merhatiin kereta api lewat mungkin? siapa tahu aja kan?

3. Coba Untuk Prihatin
Bukan, prihatin di sini bukan pura-pura cacat terus ngemis di lampu merah. Prihatin di sini adalah kita nggak naik kendaraan pribadi, melainkan jalan kaki / naik angkot / bis. Biasanya, seseorang yang bepergian dengan kendaraan pribadi, akan melewatkan hal-hal sekitar lebih banyak ketimbang orang yang jalan kaki atau naik kendaraan umum. Ini bener-bener gue rasain sendiri. Dengan berjalan kaki, gue bisa lihat sekitar, ada apa aja yang unik, atau melihat ekspresi-ekspresi orang yang terkadang bisa dijadiin ide.

4. Sering Bersosialisasi
Komunikasi itu cukup penting untuk mencari sebuah ide. Beruntunglah bagi yang punya banyak kenalan. Iya, terkadang dengan ngobrol sama orang, syukur-syukur tuh orang curhat, kita bisa menemukan ide untuk dijadikan sebuah cerita.

5. Sering Menonton dan Membaca
Cara paling lumayan ampuh untuk mencari ide. Terkadang, ada hal-hal menarik dari tipi yang bisa kita jadiin ide. Selain itu, banyak membaca juga selain membentuk gaya penulisan, akan melatih kita untuk membentuk pola pikir. Jangan cuman membaca, tapi bedah konflik di dalamnya. Mungkin aja kita nemuin pengembangannya kan? Beruntunglah bagi kalian yang hobi baca novel. Jujur, gue sih jarang baca novel. Makanya tulisan gue gini-gini aja, huehuehue....

6. Mencoba membuat outline
Outline tuh bisa di bilang garis besarnya sebuah cerita. Contoh misalnya di FTV gue yang Cewek Kepo Mengejar Cinta dulu. Di dalam ide cerita itu, gue awalnya membayangkan, "Seorang cewek yang kepo banget yang suka sama seorang cowok tapi cowok itu gak suka sama dia. Sementara, ada cowok lain yang benar-benar tulus mencintai si cewek kepo itu." Dari outline itulah gue kembangin lagi jadi sebuah ide cerita yang lebih menarik.

Sudah, segitu aja dulu, haha.. Mau ide kita murni dari pemikiran kita ataupun me-remake ide orang lain, sebuah ide itu tetaplah bernilai. Terkadang, kita sudah cukup puas apabila ide kita di publikasikan. Uang nomor dua, yang penting kita sudah mengukir sejarah diri kita sendiri walaupun itu skalanya nggak gede-gede amat. Kan siapa tahu aja karya-karya kita itu bisa jadi cerita untuk anak cucu. Ingat, jangan lewatkan sekecil apa pun ide yang terlintas di otak kita. Begitu ide lewat, segera tulis. Jangan sampai ide itu kelak keduluan orang lain!

Comments

  1. Begitu ide lewat, segera tulis
    hahhaha akhiran yang bener banget
    kalo aku seringnya pas nonton dan baca

    ReplyDelete
  2. yang nomer 6 itu paling simpel banget, tapi tetep perlu nomer 1-5 buat jadiin nomer 6 #ApaIni

    kalau gue peribadi suka nyari ide waktu lagi jalan2 sama mantan pacar... makanya susah move on ( T..T)/|

    ReplyDelete
  3. Intinya sih kalau mau dapet ide, segeralah buka mata, buka telinga, buka hati, buka pikiran. *eh* :3

    ReplyDelete
  4. Ide yg bagus..
    Antimainstream: ngelihatin kereta api lewat..

    ReplyDelete
  5. Sejauh ini belum pernah nyobain yang nomor 2 sama nomor 6.
    Nggak bakat kali ya gue :'(

    ReplyDelete
  6. bisa dipraktekkan ni tipsnya, dari dulu saya nulis cuman saat kondisi tenang.
    mungkin ini yang disebut mainstream kali ya...
    harus merubah pola pikir juga.
    dapet ide langsung nulis.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Mengenang Kera Sakti (Journey To The West)

Seekor kera, terpuruk terpenjara dalam gua.. Di gunung tinggi sunyi tempat hukuman para dewa.. Bertindak sesuka hati loncat kesana-kesini.. Hiraukan semua masalah dimuka bumi ini.. Gak, gue bukan lagi buat puisi. Sobat masih inget gak itu penggalan dari lirik lagu apa? Yup, itu adalah lirik dari film yang dulu setiap sore gue tunggu kehadirannya di indosiar. Setelah era ksatria baja hitam RX, banyak banget film anak-anak bermunculan kayak ninja jiraiya dan kawan-kawan. Tapi setelah itu, setelah gue beranjak SMP, gak ada lagi film yang bener-bener membuat booming dunia anak-anak. Memang masih ada beberapa film sih, tapi tema film anak-anak yang gitu-gitu aja membuat kami, rombongan anak-anak SMP dan sederajat, berasa mengalami kebosanan tontonan dan mengakibatkan kami lebih memilih baca komik. Sampai tiba pada saat film kera sakti (Journey to the west) muncul ke dunia pertipian Indonesia. Inilah saat-saat gairah menonton tipi kembali muncul.  Foto 1. Inilah dia keluarga kecil SunG

Balada Perut Mules

Warning: Postingan ini akan merusak selera makan anda. Yang lagi makan sebaiknya di stop dulu. Terimakasih. Akhir-akhir ini gue dilanda lagau (baca: galau). Bukan karena cinta, bukan juga karena gue tidak kunjung mendapatkan gelar S1, tapi gue galau karena kondisi perut gue yang gak enak banget. Gue gak tau kenapa ini terjadi. Gue ngerasa ada angin yang muter-muter di perut gue dan gue merasa ada "sesuatu" yang minta dikeluarin dari bokong gue. Sesuatu itu adalah.... ah, di skip aja, kalau gue kasih tau bentuknya gimana, wananya apa, lembek apa keras, ntar para pembaca jadi pada muntah di depan monitor. Melihat ketidakberesan itu, besoknya gue langsung konsultasi sama nyokap. Disaat-saat seperti ini nyokap memang tempat yang pas buat mengadu. "Mah, perut Feby kok mules gini ya, gak enak banget." "Owh, sama dek, mamah sama papah juga gitu, lagi musim." "Lho, memang ada ya musim perut mules gini, Mah?" "Ya ada lah. Mungk

Mau Promo Buku Pertama Ah....

Di postingan kali ini gue mau share buku pertama gue bersama Riyan Hasanin . Bukunya secara garis besar bercerita tentang cinta dan persahabatan mahasiswa yang ngekos atau secara genre bukunya adalah komedi romance (emang ada genre kayak itu!). Gue sama Riyan mengerjakan naskah buku ini udah dari tahun kemarin, tapi karena kendala ruang dan waktu (sekarang juga masih sebenarnya), jadinya kita pending dan baru bisa di realisasikan sekarang. Cover bukunya kira-kira seperti ini:   Ya, buku kita diterbitkan melalui penerbit self publishing, LeutikaPrio. Semoga kedepannya kita bisa ke penerbit konvensional. Bukunya total ada 203 halaman yang terdiri dari 10 Bab. Yang berminat beli bisa lihat infonya dan pesan di web LeutikaPrio langsung DISINI atau lewat sms ke LeutikaPrio: 0821 38 388 988, sms aja judul sama nama penulisnya. Selain itu, pemesanan bisa juga lewat twitter @radiokonyol . Kalau mau pesan lewat gue juga bisa. Kontak aja twitter gue, FB gue, YM (foktarista), via E